Pengurus ACDK Bersilaturrahmi Ke Kediaman Bupati Bireuen

Pengurus Acdk bersilaturrahmi dengan Bupati Bireun (foto/Acdk)

WAA – Kamis malam tanggal 30 agustus 2012 sejumlah anggota dan pengurus ACDK (Ac-Denmark) menyempat waktu bersilaturrahmi ke kediaman Bupati Bireuen, H. Ruslan M. Daud di Cot Gapu Bireuen.

Setelah tiba di kediaman beliau kami antrian karena sebelumnya sangat banyak masyarakat lain yang sudah menunggu giliran untuk bertemu bupati, namun semuanya tetap sabar menungggu, beberapa menit kemudian tibalah giliran kami untuk menjumpai orang nomor satu di Bireuen tersebut.

Pada acara silaturrahmi itu suasananya agak sedikit kaku karna semenjak beliau dilantik menjadi Bupati pada tanggal 06 agustus 2012 kami belum pernah bertemu beliau, setelah beberapa saat suasana mencair dan akrab setelah beliau bergurau dengan Pembina ACDK Tgk. Tarmizi Age (Mukarram) karna ternyata beliau sebelum menjadi Bupati sudah pernah saling kenal di luar Negeri pada saat H. Ruslan, Darwis Djeunieb, Mualem dan beberapa tokoh GAM lainnya memperjuangkan MoU Helsinki di luar Negeri.

Pada pertemuan silaturrahmi tersebut kami sempat menyinggung tentang bagaimana mencari solusi agar setiap asset Pemda yang ada dapat dimanfaatkan secara optimal dan jangan lagi terbengkalai seperti tidak terurus, karena apabila pengelolaan asset pemda di lakukan dengan manajemen yang baik dan professional maka dengan sendirinya Pendapatan Asli Daerah (PAD) akan bertambah dan pada akhirnya pembangunan ekonomi dan sosial masyarakat di Kabupaten Bireuen akan terwujud sebagaimana harapan.

Beliau sangat respon dengan apa yang lembaga ACDK sarankan dan beliau akan membicarakan dengan dinas terkait agar secepatnya dapat ditindak lanjuti.

Bapak Bupati juga berterima kasih kepada lembaga ACDK yang telah memberikan saran membangun dan berperan aktif dalam membina masyarakat petani demi kemajuan Bireuen dimasa yang akan datang karena menurut beliau kita tidak bisa maju dan membangun tanpa saling bekerja sama dengan semua elemen masyarakat sesuai dengan profesi dan disiplin ilmu masing-masing.

Oleh : Idris Kasem (Manajer Program ACDK)
Previous Post Next Post